Desa Ketangi

Kamis, 13 Agustus 2020 Desa Ketangi melaksanakan Musdesus Ulang untuk penerima Manfaat BLT-DD Tahun 2020. Pasalnya Tim pendataan yang telah ditunjuk oleh Kepala Desa mendapatkan laporan dari warga bahwa terdapat beberapa warga terdampak Covid-19 yang belum menerima bantuan dari sumber manapun.

Menurut Permendesa Nomor 6 tahun 2020, desa yang mendapatkan Dana Desa sebesar Rp. 800.000.000,- s/d Rp. 1.200.000.000,- harus menganggarkan untuk BLT-DD maksimal 30% dari Dana Desa yang diterima. Tahun 2020 Desa Ketangi mendapatkan kucuran Dana Desa sebesar Rp. 921.650.000,- itu artinnya kuota BLT-DD desa Ketangi maksimal 151 KK.

Berdasarkan PMK Nomor 40 tahun 2020, BLT-DD diberikan selama 3 bulan yakni bulan April, Mei, dan Juni dengan besaran Rp. 600.000,- per bulan. Setelah dilakukan pendataan oleh tim, terdapat 138 KK terdampak Covid-19 yang belum mendapatkan bantuan baik itu berupa BPNT, BST, BSP. Namun dalam perjalanannya terdapat satu warga yang mengundurkan diri dari daftar penerima BLT-DD atas nama Ari Wahyu Saputra Rt 05 Rw 01 karena merasa cukup mampu sehingga tidak berhak mendapatkan BLT-DD. itu artinya BLT-DD Desa Ketangi Bulan Apri-Juni berkurang menjadi 137 KK.

Berdasarkan PMK Nomor 50 tahun 2020, BLT-DD diperpanjang sampai bulan keenam. Dengan rincian untuk bulan Apri-Juni sebesar Rp. 600.000,- per bulan dan bulan Juli-September sebesar Rp. 300.000,-. Pagi tadi disepakati dan disaksikan oleh lembaga Desa terdapat penambahan Penerima Manfaat BLT-DD sebanyak 12 KK, antara lain

1. Superno RT 02 RW 03
2. Ngatri RT 01 RW 03
3. Suwarni Rt 01 RW 02
4. Suharno RT 01 RW 02
5. Parmi Rt 01 RW 02
6. Siti Alfiyah RT 01 Rw 02
7. Sarmi Rt 06 RW 03
8. Eko Ristiono RT 04 Rw 01
9. Sunah RT 02 RW 01
10. Yasir Rt 01 RW 04
11. Ahmad Fikrul Khadik RT 05 Rw 03
12. Yantik Rt 05 RW 03

Sehingga total penerima manfaat BLT-DD Desa Ketangi tahun 2020 bertambah menjadi 149 KK dan ini masih dibawah kuota maksimal.